Pertemuan Kapolres Manokwari dengan Kelurga Korban Laka Lantas di Kampung Meitefa Distrik Sidey

Kapolres Manokwari AKBP Adam Erwindi, SIK. MH bersama Kabag Ops Polres Manokwari KOMPOL Winarto, SH melakukan pertemuan dengan pihak Keluarga Korban Laka Lantas, Tokoh Masyarakat dan Kepala Distrik serta perwakilan Keluarga Korban. Jumat (16/3/18) pukul 10.50 Wit. 

Pertemuan dengan pihak Keluarga, Tokoh Masyarakat dan Kepala Distrik yang dihadiri oleh Kapolres Manokwari AKBP Adam Erwindi, SIK.MH., Kabag Ops Polres Manokwari KOMPOL Winarto, SH., Kepala Distrik Mansi Bapak Yustus Isba, Kapolsek Masni IPDA Slamet Wibowo, SE, Perwakilan Keluarga Moses Herman Bohi, Alber Isba (anggota DPR Kab. Manokwari), Kepala Kampung  Meifefa bapak Esau Sese, Ka Distrik Sidey Bapak Yafit Kasih dan LMA Sidey bapak Seblon Dowansiba.

Dalam pertemuan tersebut, Kabag Ops Polres Manokwari KOMPOL Winarto, SH menyampaikan kepada Masyarakat bahwa "Kedatangan kami disini untuk membantu menyelesaikan permasalahan laka lantas, dimana yang menjadi korban adalah Saudara kita sendiri, Saya harap agar masyarakat tetap menjaga Situasi Kamtibmas dan jangan ada yang melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri dan Masyarakat lain". Himbau Kabag Ops. 

Penyampaian Perwakilan Keluarga korban Bapak Moses Herman Bohi asal Merauke "Saya berbicara adalah Nyawa bukan peristiwa, pada waktu peristiwa terjadi kami tidak ada di kampung dan pelaku lari dan kami kehilangan jejak sehingga kami melakukan palang, Kami sebagai masyarakat punya tuan dan begitu juga bapak ibu punya Pimpinan dan kami Masyarakat punya pimpinan adalah Bupati yang harus turun menyelesaikan persoalan ini, Tujuan kami melakukan tindakan pemalangan ini agar bapak Bupati turun bertemu Masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan ini". Pinta Perwakilan Keluarga Korban. 

"Saya Selaku Kapolres Manokwari yang membawahi 3, 5 Kabupaten yaitu Kab.  Manokwari, Kab. Manokwari Selatan, Kab. Pegunungan Arfak dan Kab. Tambrauw yang menjadi Penanggung jawab keamanan adalah Saya dan yang bertanggung Jawab keamanan Adalah Polisi dan TNI, Saya juga menyampaikan Turut Berduka Cita atas kejadian laka lantas yang menyebabkan saudara kita meninggal Dunia sementara Pelaku lari karena takut sehingga lari mengamankan diri dan saat ini kita sudah amankan, Permasalahan ini mari kita bicarakan antara kedua belak pihak dan pelaku saat ini siap mempertanggung jawabkan dan hal ini saya sudah sampaikan ke pak Bupati Manokwari, Saat ini banyak masyarakat yang mau turun terutama Hamba Tuhan yaitu bapak pendeta dan Pastor Namun karena terkendala dengan adanya pemalangan sehingga tidak bisa turun, Permasalahan ini kita akan mengatur untuk melakukan pertemuan dengan kedua belah pihak dan juga bapak Bupati, Saya di perintah oleh bapak Kapolda untuk membuka palang agar masyarakat bisa lewat dan melakukan Aktifitas, bapak ibu adalah warga saya dan saya mohon dukungan, apabila ada permasahan mari kita selesaikan dengan baik." terang Kapolres Manokwari. 

Lanjut Kapolres Manokwari, "Saya kesini bersama rekan-rekan yang lain karena Saya sayang kepada masyarakat kita, Saya juga masih berduka karena kemarin Anggota saya di Tabrak oleh Mobil hingga Meninggal Dunia dan pelakunya masih dalam Pengejaran".

Albert Isba selaku Anggota DPR Kab. Manokwari menghimbau kepada warga dan menyampaikan bahwa "Palang ini harus dibuka agar jalan bisa dilalui dan masyarakat bisa beraktifitas seperti biasa, Saya harap agar Hukum Adat dan Hukum Pemerintah harus jalan, Pemalangan ini dilakukan agar Bupati bisa turun melihat permasalahan ini namun setelah saya sampaikan dijawab bahwa keamanan yang akan turun, Saya minta kepada masyarakat agar jangan melakukan pemalangan lagi karena hal ini sangat merugikan orang lain.

Humas Polres Manokwari